Dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif harian dan waktu penggunaan rata-rata 35 menit per pengguna, Facebook menjadi tempat paling ideal untuk iklan B2C dan B2B. Facebook memiliki...
Dengan lebih dari 2 miliar pengguna aktif harian dan waktu penggunaan rata-rata 35 menit per pengguna, Facebook menjadi tempat paling ideal untuk iklan B2C dan B2B. Facebook memiliki ratusan penargetan dan pilihan demografi iklan. Untuk mendapatkan hasil iklan yang maksimal, Anda harus menetapkan target. Bagaimana caranya?
Pahami dulu ragam jenis Facebook Ad targeting
Seperti yang saya sebutkan, ada ratusan cara untuk menargetkan orang. Anda juga dapat menggunakan kombinasi beberapa metode penargetan di bawah ini:
Membuat target audiens baru dengan berbagai kriteria (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Lokasi. Anda dapat menargetkan pengguna menurut negara bagian, lokalitas, kode pos, negara, dll. Atau yang lebih spesifik, seperti menargetkan tempat bekerja dan tempat tinggal.
Demografi. Demografi berarti data yang berkaitan dengan populasi, seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, status pernikahan, dll.
Minat. Minat sangat membantu dalam menentukan target pasar. Misalnya Anda memiliki toko eCommerce yang menjual VCD R & B, ini bisa menjadi bahan target.
Perilaku. Perilaku ditargetkan menggunakan Facebook Pixel. Pixel adalah bagian dari kode yang melacak perilaku pengguna sehingga Anda dapat menampilkan iklan kepada orang-orang yang berperilaku tertentu
Keterlibatan. Keterlibatan adalah ketika seseorang berkomentar, like, atau mengikuti Anda di media sosial.
Koneksi partner. Metode periklanan ini menampilkan iklan berdasarkan perilaku pengguna yang diluncurkan dari Facebook. Misalnya, jika Anda adalah dealer mobil, targetkan pengguna yang baru-baru ini mengajukan permohonan untuk pinjaman mobil baru.
Pengoptimalan otomatis. Gunakan banyak opsi demografi dan target di atas untuk membidik pemirsa yang bekerja untuk perusahaan Anda. Facebook akan secara otomatis mengoptimalkan audiens untuk Anda.
Tingkatkan konversi secara dramatis dengan Facebook Pixel
Facebook Pixel adalah kode unik yang Anda pasang di backend website Anda. Kode ini akan melacak perilaku pengguna di situs sehingga Anda dapat menargetkan pengunjung web berdasarkan perilaku mereka. Tujuan menggunakan Pixel adalah untuk mengoptimalkan Iklan Facebook Anda dan audiens berdasarkan perilaku pengguna dan data yang dikumpulkan. Lalu, bagaimana cara memasang Pixel ini?
Pertama, buat Pixel untuk situs Anda. Masuk ke Ads Manager, klik All Tools, kemudian pilih Pixels.
Membuat Pixel baru (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Anda akan diminta untuk menyiapkan Pixel, menyetujui persyaratan, dan menamai Pixel. Kemudian, menginstalnya di situs Anda. Pilih menginstal Pixel secara manual.
Install secara manual (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Untuk menginstal kode, Anda cukup copy-paste ke header website.
Kode Pixel (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Temukan kode <head> di website Anda. Instal Pixel di dalam header. Sebagai contoh, lihat ini:
Selanjutnya, Anda akan menyiapkan event khusus yang ingin Anda lacak. Perilaku yang akan Anda lacak disebut Events. Misalnya, untuk melacak Lead Generation, Anda akan beralih ke tombol Lead Generation, kemudian copy-paste kode snippet ke bagian <script> dari halaman tempat Anda melacak prospek, seperti ini:
Melacak Lead Generation (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Cara set up Event Tracking untuk Piksel yang sudah ada
Jika Anda sudah menggunakan Pixel dan ingin mulai melacak Events baru, buka halaman Events Manager kemudian pilih Pixels.
Klik Set Up (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Langkah ini akan membawa Anda kembali ke opsi untuk menginstal kode snippet secara manual. Klik instal secara manual dan ikuti langkah-langkah di atas untuk menginstal kode.
Install kode manual (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Cara sukses membangun audiens Facebook
Membangun audiens Facebook membutuhkan waktu lama karena untuk hasil terbaik, Anda ingin audiens menjadi spesifik, tetapi tidak terlalu spesifik. Langkah pertama dalam menciptakan audiensi yang sangat spesifik yakni dengan mengenal pribadi pelanggan. Anda dapat membuat avatar pelanggan untuk membantu Anda mengatur Facebook Audiences yang sukses. Berikut ini contoh avatar pelanggan yang baik. Perhatikan seberapa spesifiknya:
Selain itu, ada tiga jenis audiens Facebook. Setiap jenis memiliki kelebihannya masing-masing, coba cermati ini:
Tiga jenis Facebook Audience (https://sproutsocial.com/insights/facebook-ad-targeting/)
Facebook Saved Audiences. Yakni audiens yang dapat Anda buat, simpan, dan gunakan lagi paca campaign selanjutnya. Jika Anda tahu demografi target pasar Anda dengan baik, Anda dapat menggunakan info itu untuk membuat audiens untuk digunakan kembali di berbagai campaign.
Facebook Custom Audiences. Yakni kategori konversi tertinggi. Unggah daftar email atau nomor telepon prospek di mana Anda ingin menampilkan iklan. Anda juga dapat mengatur pengecualian untuk email atau nomor pada daftar itu.
Facebook Lookalike Audiences. Setelah Anda membuat beberapa Custom Audiences, Anda dapat mulai menggunakan opsi Lookalike Audiences untuk menargetkan pengguna yang serupa dengan target yang Anda tetapkan dalam Custom Audiences.
