Panduan Menyukseskan Social Influencer Marketing Campaign

Digital campaign erat kaitannya dengan influencer. Berdasarkan pengalaman selama ini, peran influencer terhadap campaign amat besar, beberapa di antaranya seperti ini:

Namun, setiap digital campaign via influencer tidak selalu seperti itu. Anda tetap perlu mencermati beberapa aspek atau elemen pada proses campaign yaitu:

Rancang goal campaign supaya tidak sembarang influencer direkrut

Goal campaign akan menjadi pondasi. Digital campaign seringkali membutakan para pelaku bisnis. Mereka sering terbuai oleh jumlah viewer, new follower, atau bahkan comment. Padahal, ketiga hal tersebut bisa dimanipulasi dengan sangat mudah. Penentuan goal akan “menuntut” Anda untuk memilih metrik atau bahkan KPI yang jelas mengenai digital campaign bisnis.

Di sisi lain, peran influencer pun tidak bisa dianggap remeh. Mereka sangat berpengaruh sekali terhadap:

• Content promotion
• Product launch
• Content creation
• Event management
• Corporate communications
• SEO
• Crisis management  

Memang, tidak semua hal di atas “dituntaskan” oleh influencer. Apabila hingga hari ini masih kesulitan membuat goal campaign yang tepat, coba cermati ini:

Secara umum, Anda bisa meniru step by step ilustrasi di atas. Namun, lakukan perubahan dari sisi topiknya. Di sini, Anda akan merealisasikan online advertising yang tentunya melibatkan banyak pihak. Beberapa di antaranya: content creator, online research, hingga social media officer. Setiap orang harus memiliki tugas yang jelas dan tidak saling beririsan satu dengan yang lain. Penentuan goal campaign memiliki peran komprehensif terhadap campaign (secara keseluruhan). Oleh sebab itu, jangan pernah mengabaikannya.

(BACA JUGA: Cara Membuat Influencer Roundups Supaya Campaign Berjalan Optimal)

Definisikan ideal influencer profile yang relevan dengan konsep campaign

Setelah goal campaign tercipta, temukan influencer yang ideal. Di sini, Anda harus lebih teliti lagi. Di media sosial, beberapa influencer memiliki kemampuan “ternak follower“. Jenis influencer ini tentu tak elok untuk campaign Anda. 

Lalu, influencer seperti apa yang ideal untuk digital campaign? Coba perhatikan “five golden rules for potential influencers” ini:

• Have a large and engaged audience
• Relevant to your customers
• Appear to be authentic
• Active on social media and post frequently
• Have a tone and style that match those of your brand 

Yap, influencer memiliki peran penting dalam hal distribusi konten pemasaran. Oleh sebab, jumlah follower bukan satu-satunya indikator. Semakin “intim” hubungan antara audience dengan influencer, maka semakin besar peluang kesuksesan campaign digital Anda. Namun, ada sedikit informasi lagi terkait pemilihan influencer yang perlu Anda simak. Lihat ini:

Jumlah follower yang banyak tidak menjamin soal “engagement score-nya”. Bahkan idealnya, “the most engaged audiences” dimiliki oleh influencer dengan 10.000 hingga 100.000 followers. Jumlah ini dinyatakan paling ideal karena…

Temukan influencer “paling” potensial di segmennya

Proses menemukan influencer pun tidak mudah. Setelah mengetahui influencer mana yang ideal, lanjutkan bagaimana menemukan mereka. Salah satunya dengan memakai hashtag.

Penjelasan lengkap mengenai hal ini akan saya bahas di artikel selanjutnya. Sebelumnya, saya pun sudah menulis soal bagaimana menganalisis kinerja influencer. Anda bisa menyimak artikel tersebut sembari menunggu artikel saya selanjutnya.

Kembali soal cara menemukan influencer paling potensial. Makna dari “potensial” ini menyesuaikan dengan kebutuhan campaign Anda. Oleh sebab itu, Anda perlu lebih teliti pada proses pemilihan ini.

Source:

Featured image: Pexels.com

https://digiday.com/marketing/micro-influencers/

https://www.socialmediaexaminer.com/6-steps-to-successful-social-influencer-marketing-campaign/