[Case Study] Kenapa Warna Kuning & Potongan Buah pada King Mango Thai Sangat Menggoda?
Pernah mencoba minuman dengan toping potongan mangga ini? Harus antre lama? Apa yang membuat Anda mau datang dan mengantre membelinya? Meledaknya “King Mango” di Indonesia bukan tanpa sebab....
Pernah mencoba minuman dengan toping potongan mangga ini? Harus antre lama? Apa yang membuat Anda mau datang dan mengantre membelinya?
Meledaknya“King Mango” di Indonesia bukan tanpa sebab. Meski setiap hari melihat mangga, tampilan King Mango sangat berbeda dengan bayangan Anda. Lebih lezat dan menyegarkan?
Psikologi Warna Kuning: Simbol Kesegaran dan Kebahagiaan
Sebelumnya, saya tidak begitu ngeh tentang psikologi warna. Meski sempat menulis soal hal ini di artikel sebelumnya, psikologi warna masih terlalu“awam” untuk dipahami lebih lanjut.
Namun, berkat King Mango semua menjadi lebih jelas. Salah satunya terkait dengan warna“kuning” buah Mangga. Coba simak ini:
Warna kuning dan “rasa” yang terpendam di dalamnya (dnljhn.wordpress.com/tag/psychology-of-color)
Warna kuning melambangkan kebahagiaan. Imbasnya bagi mereka yang menyaksikan warna ini, sebagian besar merasa berbahagia tiba-tiba. Hal ini merupakan efek langsung ketika Anda berhasil mengoptimalkan“warna” sebagai senjata di era internet marketing.
Berdasarkan prinsip sebuah content marketing, pebisnis harus mampu memberi stimulus kepada calon customer. Tujuannya, supaya seluruh atensi mereka tertuju pada bisnis Anda. Selanjutnya, padukan dengan sesuatu yang relevan dan disukai oleh mereka. Langkah ketiga, beri mereka kesenangan lalu permudah calon customer menjangkau produk atau layanan Anda.
Prinsip dasar pemasaran luring dan/atau daring (guerrillaonline.com/cs/Guerrilla-Marketing-Principles-54.htm)
Bagaimana dengan King Mango? Apakah mereka juga melakukan hal itu? Jawabannya, iya. King Mango mampu hadir dengan sesuatu yang baru. Semula:
Warna kuning dipilih untuk“menarik perhatian”.
Pemilihan buah Mangga pun bukan sekedar asal tebak, melainkan berdasarkan pertimbangan“harapan market”.
Minuman berlabel“Thai” diterima oleh masyarakat Indonesia dengan baik. Dan, itu bisa dijadikan sebagai entry point.
Inovasi toping“potongan mangga” menjadi hal menarik dan membuat para calon customer merasa penasaran.
Penetrasi internet marketing(melalui media sosial) membuat kelahiran King Mango terdistribusi dengan baik ke kota-kota besar di Indonesia.
Di sisi lain, semua upaya pemasaran dari King Mango ini tidak bisa lepas dari booming-nya platform Instagram di Tanah Air. Instagram, bagi King Mango, merupakan channel pemasaran paling potensial sampai saat ini. Akun Instagram King Mango memiliki 32 ribu pengikut dengan 2 hashtag andalan mereka, yaitu #kingmangothai dan #kingmangoindonesia.
Hashtag King Mango yang mencapai ribuan (instagram.com/explore/tags/kingmangothai)
Pemilihan Warna Kuning Bukan Berdasarkan“Warna Kesukaan”, Melainkan Fakta di Baliknya
Pemilihan warna merupakan hal berat, tetapi itu bagi mereka yang sudah membaca dan prinsip mengenai psikologi warna. Sebagai permulaan, coba cermati ini:
Optimalisasi warna berdasarkan tujuan pemakaiannya (bennettaboutmarketing.wordpress.com/2016/04/22/what-does-your-logo-color-say-to-your-customer-lets-exploreyellow)
Setiap warna memiliki“nilai” masing-masing. Dan, nilai tersebut bisa berubah menyesuaikan dengan tujuan penggunaannya. Berdasarkan ilustrasi yang saya ada di atas, setidaknya ada 4 kategori yang bisa dimasuki oleh warna kuning. Terkait dengan keberadaan King Mango, Marketing dan Emotion merupakan dua kategori paling dominan.
Dari sisi emotion, warna kuning pada King Mango membantu para calon customer-nya merasa lebih bahagia(saat melihat tampilan visual minuman ini). Alhasil, mereka pun terstimulus untuk lebih optimis dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
Dari sisi marketing, warna kuning menjadi penarik atensi. Siapapun yang sekejap melihat“kuning”, maka ia tidak segan memutar badan dan menyaksikan“apa sebenarnya warna kuning tersebut”.
Peran warna kuning pada fenomena King Mango sangat berpengaruh hingga saat ini. Bahkan, akibatnya sangat“mengejutkan”. Butuh waktu 2 jam untuk memperoleh minuman kuning ini.
Fenomena King Mango di berbagai Mall di Jakarta (food.detik.com/info-kuliner/d-3597667/antre-dessert-king-mango-thai-berjam-jam-rasanya-seenak-itu)