10 Fitur Tools Digital Marketing Facebook Insights yang Wajib Anda Gunakan
Bukan sekadar media sosial, Facebook tumbuh sebagai wadah berkumpulnya calon konsumen Anda. Pada bulan Juni 2017 kemarin, pengguna aktif Facebook mencapai angka 2 miliar. Facebook berada di peringkat...
Bukan sekadar media sosial, Facebook tumbuh sebagaiwadah berkumpulnya calon konsumen Anda. Pada bulan Juni 2017 kemarin, pengguna aktif Facebook mencapai angka 2 miliar. Facebook berada di peringkat teratas, meninggalkan Youtube dan Instagram.
Social Media Monthly Users, via TechCrunch
Dari tahun ke tahun, Facebook mengalami pertumbuhan masif. Dirilis pada tahun 2007, Facebook mengalami peningkatan cukup signifikan di tahun 2012.
Facebook Monthly Active Users June 2017, via TechCrunch
Dari sisi digital marketing, Facebook memiliki beberapa keuntungan, di antaranya:
Memperluas daya jangkau bisnis terhadap konsumen yang potensial
Mengukur lebih banyak leads melalui Facebook page untuk mempelajari consumer behavior
Menghemat biaya pemasaran
Menjangkau target market
Membangun brand loyalty dengan cepat
Meningkatkan web traffic
Membantu kesuksesan SEO strategy
Di balik semua keuntungan Facebook bagi pebisnis, terdapat digital marketing tools di belakangnya, yaitu Facebook Insight. Berikut beberapa panduan penggunaan Facebook Insights untuk menganalisis laju bisnis Anda.
Posts Performing: Mengetahui Statistik Kemampuan Posting
Facebook Insights sebagai digital marketing tools akan memberikan hasil analisis dari setiap posting Anda. Mulai dari kapan user online, jenis posting seperti apa yang mendapat skor engagement tinggi, dan referensi post yang relevan dengan postingan Anda.
Facebook Insights, via Buffer
Selain itu, ada pula fitur all post published. Fitur ini memungkinkan Anda mengetahui daftar postingan yang telah Anda publish. Selain itu, Anda pun akan memperoleh preview informasi sesuai post tersebut. Seperti: published date and time, post caption, post type, targeting, reach, and engagement.
Menganalisis Waktu Respons dan Konten Messenger
Ketika Anda sering menggunakan Messenger sebagai digital marketing tools untuk mendistribusikan konten digital marketing, Anda akan melihat hasil Facebook Insights seperti demikian:
Facebook Insights Metrics, via Buffer
Selanjutnya, Anda perlu mengetahu apa saja fungsi di dalam metrik tersebut. Misalnya saja, total conversations. Metrik ini menampilkan angka percakapan antara Facebook dengan user melalui fitur Messenger. Selain itu, masih ada beberapa metrik lain, yaitu:
Your Responsiveness. Persentase pesan yang Anda jawab dan seberapa lama waktu response Anda melakukan hal tersebut.
Deleted Conversations. Jumlah percakapan antara Anda dan user melalui Facebook Page yang dihapus oleh user bersangkutan.
Marked as Spam. Persentase dan jumlah percakapan dari halaman Facebook Anda yang ditandai sebagai spam.
Blocked Conversations. Persentase dan jumlah percakapan dari halaman Facebook page Anda yang di-block oleh user.
Selain dari dua hal yang bisa Anda dapatkan dari Facebook Insights di atas, masih ada lebih dari 8 hal lagi. Dan, fungsi paling penting bagi pertumbuhan bisnis Anda melalui digital marketing di Facebook, yaitu page views.
Analisis User Behavior di Facebook Page
Anda bisa menemukan metrik sangat banyak sekali di bagian ini. Digital marketing tools akan menampilkan lebih dari 20 metrik soal Facebook Page milik Anda.
Facebook Insights Metrics, via Buffer
Setiap metrik di atas masih bisa Anda breakdown sehingga Anda bisa mengetahui informasi yang lebih detail lagi. Akan lebih mudah dipahami bila Anda mengurutkan metrik berdasarkan karakter sesuai keinginan Anda.
Mengingat metrik dalam Facebook Insights amat kompleks, pelajari bagian per bagian dari metrik tersebut. Lakukan case study supaya Anda menerima insight dari analisis itu.